Kamis, 22 September 2016

Past Continuous Tense


Pengertian


Dalam Pengertiannya Past Continuous Tense mengungkapkan tindakan di masa lalu yang sedang berlangsung. tindakan kadang dapat juga disela oleh sesuatu. bentuk tenses bahasa inggris ini disebut juga Past Progressive Tense.


Rumus 


Past continuous tense dibentuk dengan auxiliary verb “be”, berupa was/were – karena past tense (masa lalu),  dan present participle. Was untuk singular subject (I, she, he, it, dan kata ganti orang ketiga) dan were untuk plural subject (you, they, we, orang ketiga jamak).

Tense ini umumnya hanya terjadi pada aksi berupa dynamic verb, tidak stative verb karena secara umum hanya dynamic verb yang memiliki bentuk continuous.

KalimatRumus Present Continuous TenseContoh Present Continuous Tense
Positif
(+)
S + be (was/were) + present participle (v-ing) - my friends were running 
negatif
(-)
S + be (was/were) + not + present participle (v-ing)- i was not playing
- you were not studying
Introgatif
(?)
be (was/were) + S + present participle (v-ing)?- were you studying ?
- was she smiling to me?

Fungsi

  • Past continuous tense memiliki fungsi untuk menjelaskan peristiwa atau kejadian yang sedang terjadi di masa lalu. Bentuk tenses ini dapat disela kejadian lain dan juga dapat digabungkan dengan kejadian lainnya pada waktu yang bersamaan. 
Contoh: He was studying when she called

  • Pada penggunaannya, past continuous tense memiliki beberapa fungsi. Fungsi yang pertama adalah untuk mengindikasikan bahwa sebuah kejadian yang lebih panjang di masa lalu telah diinterupsi atau disela. Interupsi tersebut berupa aksi atau kejadian yang lebih pendek.
Contoh: When I was writing the e-mail, my laptop suddenly went off

  • past continuous tense menggunakan waktu yang spesifik sebagai penginterupsi pada sebuah kejadian. Pada simple past tense, keterangan waktu yang spesifik digunakan untuk menunjukan sebuah peristiwa dimulai atau diakhiri.
Contoh: Last night at 6 PM, I was eating dinner.

  • Past continuous tense juga dapat digunakan untuk menyatakan kejadian-kejadian pararel pada masa lalu. Ketika Anda menggunakan tenses ini dengan dua kejadian di dalam kalimat yang sama, akan memunculkan ide jika kedua kejadian tersebut telah terjadi pada waktu yang bersamaan.
Contoh: She was studying while I was making dinner.

  • Pada penggunaan past continuous tense, sering ditemukan penggunaan kata while atau when. Perlu diperhatikan dengan baik. When biasanya diikuti oleh kata kerja Verb2 dan while diikuti oleh kalimat past continuous tense.
Contoh : I was studying when Jane called.

Rabu, 21 September 2016

Present Continuous Tense


Pengertian


Present Continuous Tense merupakan tense bentuk yang menunjuk pada tindakan yang sedang berlangsung sekarang atau ketika pembicaraan itu sedang berlangsung. Jadi tindakan itu sudah dimulai, dan belum berakhir ketika pembicaraan itu berlangsung.


Rumus


Present continuous tense dibentuk dengan auxiliary verb “be”, berupa is/am/are – karena present tense (waktu sekarang),  dan present participle (V1-ing). Umumnya tense ini hanya terjadi pada aksi berupa dynamic verb, tidak stative verb. Mengapa begitu? karena secara umum hanya dynamic verb yang memiliki bentuk continuous.


KalimatRumus Present Continuous TenseContoh Present Continuous Tense
Positif
(+)
S + be (am/is/are) + present participle- I am playing video games
- she is smiling
negatif
(-)
S + be (am/is/are) + not + present participle- I am not playing video games
- she is not smiling
Introgatif
(?)
be (am/is/are) + S + present participle?- are you playing video game ?
- is he smiling ?

Kegunaan

  • Kejadian yang sedang berlangsung sekarang atau kegiatan sementara.
Contoh : Mr. Tony is making design of the house.

  • Rencana di masa depan yang sudah pasti waktunya (pribadi).
Contoh : He is going to Solo 10.30 tomorrow.

  • perubahan atau perkembangan yang sedang berlangsung dalam rentang waktu yang lama. Contoh : The earth is getting older (Bumi ini semakin tua)  

Note:
1. Ving adalah verb yang ditambah dengan ing. Seperti contoh (read = reading ), (listen = listening), (walk = walking).
2. Digunakan untuk menyatakan suatu peritiwa yang sedang berlangsung sekarang ketika peristiwa lain terjadi. Present continuous tense ini hanya menekankan “sedang”.
They are reading books when I enter the room
3. Keberadaan O atau “objek” tidak harus ada, kalimat yang ingin di buat tanpa menggunakan objek
She is being angry.
4. Pertanyaan Wh-
Untuk membentuk pertanyaan wh, tambahkan kata wh (what, where, when, dll), ubah posisi subjek dan to be, dan tambahkan tanda tanya. Contoh:
-  He is working in the office.
-  When is he working in the office?
-  Where is he working?
-  Who is working in the office?
5. Kata-kata kerja yang menyatakan perasaan atau berhubungan dengan pancaindera, seperti know, like, mean, believe, feel, forget, hate, need, own, prefer, remember, seem, dan want.

 

Selasa, 20 September 2016

Simple Future Tense


pengertian

Simple future tense adalah tense yang digunakan untuk menyatakan suatu perbuatan yang akan dilakukan di masa depan (rencana). Dikatakan simple karena tidak ingin menunjukkan bahwa rencana tersebut telah selesai (perfect) atau sedang dilakukan (continuous). Dan dikatakan future karena terjadi di masa yang akan datang.

 Rumus

Karena rumus ini simple (sederhana), maka rumusnya pun sederhana. Kita hanya memerlukan Verb-1 (base form) ditambah will/going to sebagai ciri-ciri rumus future tense. Sehingga rumus dasar kalimat verbalnya adalah: S + Will/Going to + Verb -1 .
 
Bentuk

Rumus
Contoh Kalimat
+
Verbal
S + Will/Going to/Shall + Verb -1 I will study english tomorrow
Nominal
Subjek + Will/to be going/Shall to + be + Complement
He is going to be a teacher
Verbal
S + Will/Going to/Shall + not + Verb -1
i am not going to visit japan next week
Nominal
Subjek + Will/to be going to + not + be + Complement
He is not going to be ateacher
?
Verbal
S + Will/Going to/Shall + Verb-1 + ?
will you marry me ?
Nominal
Will/to be going to/Shall + Subjek + be + Complement + ?
Will he be in Tokyo?

 * Complement bisa berupa kata sifat (adjective), kata benda (noun) atau kata keterangan (adverb).

Kegunaan  

A. will
  • Menyatakan Future action. penanda (tomorrow, next year/mount/week etc, tonight, soon, this evening) 
Contoh : 
-  Nurul travels a lot. Today she is in Malang. Tomorrow she will be in blitar. Next week she will be in Pontianak 
-  My dad will go out this evening

  •  Menyatakan niat (intention)
Contoh :
-  I shall come for a dinner
-  We will be back soon 
-  i will not come for a dinner

  • Memutuskan melakukan sesuatu pada saat biacara
Contoh :
-  it is raining. I will take an umbrella 

  • Menyatakan kemauan (willingness) atau ketidakmauan (unwillingness)
Contoh : 
-  I dont understand this problem. Consult your lawyer abour it. He will help you
-  I will not listen to this nonsense.

  • Menyatakan janji
Contoh : 
-  I will pay off all my debt on Monday. i promise. 

  •  Untuk prediksi a future situation/happening.
Contoh :
-  Do you think Sam will pass the exam ? 
   I think, He will pass the exam
-  the sky looks dark. I think it will be rain


B. Going to

  • Menunjukan action yang telah diputuskan sebelumnya (in the past) untuk dilakukan(in the future)
Contoh :
-  Lina : "I hear Wahid has won some money. What is she going to do with it ?"
   Nick : "She'is going to buy a new car"
-  Sriyanto is going to sell his bike

  • Menunjukkan sesuatu yang pasti akan terjadi atau akibat dari sesuatu karena ada bukti yang mendasari
Contoh : 
-  The man can't see where he's walking. There is a wall in front of him. he is going to crash by wall. 

 
 

Senin, 19 September 2016

Pengertian, Rumus, dan Kegunaan Simple Past Tense


Pengertian  


Simple past tense adalah suatu bentuk kata kerja sederhana untuk menunjukkan bahwa suatu kejadian terjadi di masa lampau. Pada simple past tense, waktu kejadian (yesterday, last two days, last year) atau periode waktunya (for two months, for a day, for an hour) dapat disebutkan secara spesifik.

Rumus Simple Past Tense

Karena rumus ini simple (sederhana), maka rumusnya pun sederhana. Kita hanya memerlukan Verb-2 sebagai ciri-ciri mutlak rumus past tense. Sehingga rumus dasar kalimat verbalnya adalah: S + Verb-2. Sedangkan untuk kalimat nominal, maka kita harus membuat “to be”nya menjadi verb-2, yaitu “was dan were”. Tense ini dikatakan sederhana karena simple past tense hanya ingin memberikan informasi tentang sebuah pekerjaan yang telah terjadi pada masa lampau tanpa ingin menunjukkan bahwa pekerjaanya sedang atau telah dilakukan.

Bentuk

Rumus
Contoh Kalimat
+
Verbal
S + Verb-2
She killed a snake yesterday
Nominal
S + was/were + nominal
I was there but you did not see me
Verbal
S + did + not + Infinitive
She did not know where to go.
Nominal
S + was/were + not + nominal
When I was a child, I used to cry.
?
Verbal
Did + S + Infinitive
Did you take my money?
Nominal
Was/were + S + nominal?
Was the case hard to solve?


Fungsi  Simple Past Tense

  • Simple past tense untuk membicarakan aksi yang terjadi pada satu waktu tertentu di masa lalu
  • Simple past tense untuk membicarakan kebiasaan yang sering dilakukan pada masa lampau. Subordinate conjunction when biasanya digunakan pada situasi ini.
  • Untuk menunjukkan dua kejadian di masa lalu, slah satu aksi berdurasi pendek (simple past tense) yang terjadi ketika suatu aksi lain yang berdurasi panjang (past continuous tense) sedang berlangsung.
  • Untuk menunjukkan dua kejadian di masa lalu, slah satu aksi berdurasi pendek (simple past tense) yang terjadi ketika suatu aksi lain yang berdurasi panjang (past continuous tense) sedang berlangsung.
  • Simple past tense digunakan pada salah satu clausa dalam conditional sentence type 2
  • Untuk menunjukkan bahwa suatu aksi (simple past tense) terjadi sesudah aksi yang lain selesai di masa lalu (past perfect tense).

Minggu, 18 September 2016

Rumus Simple Present Tense, Fungsi dan Contoh Kalimatnya


A. Pengertian Simple Present Tense

Simple present tense adalah tense yang paling banyak digunakan baik dalam percakapan maupun tulisan. Dikatakan Simple karena ingin menunjukkan bahwa pekerjaan tersebut tidak sedang (continuous) atau telah (perfect) dilakukan. Dan dikatakan Present karena waktu mengerjakannya saat ini.

B. Rumus Simple Present Tense

rumus dan contoh kalimat simple present tenseRumus dari tense ini sangat sederhana (simple). Hanya membutuhkan ciri-ciri dari tenses present, yaitu Verb 1. Sehingga rumus dasar kalimat verbalnya adalah: S + Verb-1. Sedangkan kalimat nominalnya S + to be bentuk pertama (Verb-1) yaitu am/is/are + nominal (adjective, noun). Hanya yang harus diperhatikan, khusus pada simple present tense, untuk orang ketiga tunggal (she, he, it), maka kata kerjanya harus diberi tambahan -s atau -es.

Bentuk
Rumus
Contoh Kalimat
+
Verbal
S + Verb-1 (+s/es)
She loves InggrisOnline.com
Nominal
S + is/am/are + nominal
You are my best friend
Verbal
S + do/does + not + Infinitive
I do not know who you are
Nominal
S + is/am/are + not + nominal
You are not my wife any more.
?
Verbal
Do/does + S + Infintive
Does she know that I love her?
Nominal
Is/am/are  + S + nominal
Are you sleepy?

C. Fungsi Simple Present Tense

  1. Untuk menyatakan perasaan (feeling), indera (sense), pikiran/pendapat (mental state), dan kepemilikan (possession).
    Contoh:
    • According to my oppinion, poligami is forbidden.
      (menurutku, poligami itu dilarang)
    • She knows what I feel.
      (Dia tahu apa yang ku rasakan)
  2. Untuk menunjukkan kebenaran mutlak.
    Contoh:
    • sugar is sweet
      (gula itu manis)
    • The rain falls from the sky
      (Hujan turun dari langit)
  3. Untuk menunjukkan pekerjaan rutin.
    Contoh:
    • I go to school everyday
      (saya pergi ke sekolah setiap hari)
    • My clock always rings every 5 a.m.
      (Jamku selalu berdering pukul 5 pagi)
  4. Untuk membuat Conditional Sentence Type 1.
    Contoh:
    • I will do everything if you want to be my girl.
      (Aku akan melakukan segalanya jika kamu mau menjadi pacarku)
    • If I have much money, I will go study abroad.
      (Jika aku punya uang banyak, aku akan kuliah di luar negeri)

D. Keterangan.

  • Kalimat dengan subjek orang ketiga tunggal, He, She, It dalam kalimat positif harus ditambah huruf “S” dibelakang kata kerjanya, dan jika dalam kalimat pertanyaan atau negatif harus menggunakan “does” contoh: The cat walks in front of me, then it eats the fish. does she see it?
  • Menggunakan keterangan waktu yang menunjukkan sebuah kebiasaan atau kegiatan yang dilakukan secara terus menerus. Contoh: everyday, everywhere, annual, always, usually, seldom (terkadang, juga dilakukan terus menerus tapi tidak serutin always).
  • Kita bisa menjawab pertanyaan simple present tense yang tidak didahului oleh question words (what, where, when, who, why atau how) dengan jawaban simple: Yes, Subjek + do/does, atau No, Subjek + don’t/doesn’t. Contoh: Do you always think about me? Yes, I do.

E. Contoh Kalimat Simple Present Tense.

  1. Working whole day makes my body so tired, I need to take a rest.
    (Bekerja seharian membuat tubuh saya capek, saya perlu istirahat).
  2. Titanic is one of the biggest movie I ever watch for whole of my life.
    (Titanic adalah salah satu film terbesar yang pernah aku tonton sepanjang hidupku).
  3. I get scholarship from PT. Djarum, unless I can’t study abroad since I don’t have enough money.
    (Aku dapat beasiswa dari PT. Djarum, jika tidak aku tidak bisa kuliah keluar negeri karena aku tidak punya uang yang cukup).
  4. He tells me that he will never leave me alone.
    (Dia memberitahuku bahwa dia tidak akan meninggalkanku sendiri).
  5. I seldom visit my grand mother in the village.
    (aku jarang mengunjungi nenekku di kampung)
  6. If the Mr. President doesn’t retire, people will make a bigger demonstration.
    (Jika president tidak mau mengundurkan diri, masyarakat akan membuat demonstrasi yang lebih besar).
  7. Does the swimming pool open at 9 a.m and close at 6 p.m everyday?
    (Apakah kolam renang itu buka jam 9 pagi dan tutup pada pukul 6 sore setiap hari?)
  8. Do your parents usually read newspaper in the morning?
    (Apakah orang tuamu biasa membaca koran di pagi hari?)
  9. A car will not run if we don’t turn on its machine.
    (Sebuah mobil tidak akan jalan jika kita tidak menyalakan mesinnya).
  10. Since the battery is empty, the radio doesn’t work well.
    (Karena baterainya habis, radionya tidak menyala dengan baik)

Sabtu, 17 September 2016

Perbedaan Penggunaan These, Those dan, this dalam Kalimat Bahasa Inggri



Pada kesempatan hari ini kita akan membahasa terkait tata cara untuk menunjukan posisi sebuah benda yang sering digunakan dalam bahas inggris, pokok pembahasan ini sudah mulai dikenalkan pada bangku Sekolah Dasar karena sifatnya yang simple dan mudah diingat. Mari kita mulai membahas Demonstrative Pronoun
Demonstrative pronoun adalah pronoun (kata ganti) yang menggunakan parameter number (jumlah) dan distance (jarak). Noun yang digantikan umumnya berupa benda, namun dapat pula berupa orang atau hal. Kata ganti ini terdiri dari: this, that, these, dan those. namun kali ini kita akan bahas mengenai “These dan Those”. 
Penggunaan yang tidak mengenai background usia dan tujuan, mengharuskan kita untuk mengikuti perkembagan zaman yang semakin lama akan semakin canggih dengan penggunaan bahasa inggris dalam semua bidang. Mari kita memulainya dengan Demonstrative pronoun “these dan those”, Adakah diantara kalian yang sudah pernah mengenalnya? Sering kita menemukan kata tersebut dalam kalimat, sebuah benda ataupun keteranagan. Mau tahu letak perbedaannya ? YUUUUkk, simak bersama-sama dibawah ini.

1. These

Demonstrative pronoun “these” merupakan sebuah kata ganti yang digunakan untuk menyatakan jumlah (quantitas) benda yang lebih dari 1 (Satu). Jadi benda (noun) tergolong dalam benda jamak (plural noun), Sehingga dalam kalimatnya juga menggunakan kalimat jamak dalam beberapa jenis tense. Perhatikan contoh kalimatnya dibawah ini:
  • These are 6 marbles
    (Ini enam kelereng)
  • These are not 10 students but these are 11 students
    (Ini bukan 10 siswa namun 11 siswa)
Selain itu, “these” digunakan untuk menyatakan keterangan posisi bendanya yang bisa digapai tapi tetap jumlahnya lebih dari 1 (Satu) , Perhatikan contoh kalimatnya dibawah ini:
  • I can not take these
    (aku tidak bisa mengambil ini)
  • We prepare these
    (kami mempersiapkan ini)
Lalu bisa menyertakan benda setelah “these” untuk menyatakan bedndanya banyak jumlahnya. Perhatikan contoh kalimatnya dibawah ini:
  • These books are white
    (buku-buku ini putih)
  • These jackets have been ordered
    (jaket-jaket ini sudah dipesan)
  • These questions are difficult enough
    (Pertanyaan-pertanyaan ini cukup sulit)

2. Those

Hampir mirip dengan “these”, Demonstrative pronoun “those” merupakan sebuah kata ganti yang digunakan untuk menyatakan jumlah (quantitas) benda yang lebih dari 1 (Satu). Jadi benda (noun) tergolong dalam benda jamak (plural noun), Sehingga dalam kalimatnya juga menggunakan kalimat jamak dalam beberapa jenis tense. Perhatikan contoh kalimatnya dibawah ini:
  • those are her paintings
    (Itu adalah lukisan-lukisannya)
  • Those are not cherry
    (itu bukan buah cerry)
  • those marbles make the messy
    (kelereng-kelereng itu membuat berantakan)
Menyatakan sebuah jumlah benda yang lebih dari 1 (Satu), dan kita harus menggunakan penambahan “es/s” setelah benda yang bisa dihitung (countable noun ) Dimana kita tidak bisa menggapai benda yang dimaksud. Perhatikan contoh kalimatnya dibawah ini:
  • those shoes are too expensive so do not buy them
    (Sepatu itu terlalu mahal sehingga aku tidak membelinya)
  • My grandmother chopped those apples for the addition garnish
    (Nenekku mengiris apel-apel itu untuk hiasan tambahan)
  • Every student has to lift those books to move in the library
    (Setiap murid harus mengangkat buku-buku itu untuk dipindahkan ke perpusatakaan)

3. This 


a. Digunakan untuk menyatakan sebuah benda tunggal (singular noun) Contoh

  • this is a perfume bottle
    (ini sebuah botol parfum)
  • this is my pen
    (ini pena milik saya)
 
b. Untuk menyatakan sebuah benda yang letaknya bisa dicapai
Contoh
  • I choose this table
    (aku memilih meja ini)
  • I like this meal
    (aku suka makanan ini)

c. Bisa digunakan untuk benda yang tidak bisa dihitung (uncountable noun) dan benda yang bisa dihitung(countable noun)
Contoh
  • this is sweet sugar
    (ini gula manis)
  • this is my friend, Fairuz
    (ini adalah sahabat saya, Fairuz)

d. Digunakan dalam kaliimat bersifat singular (simple present tense )
Contoh
  •  this goat eats the flowers
    (kambing ini yang memakan bunga-bunga)
  • this is the final decision
    (ini adalah keputusan terakhir)

e. Digunakan dalam kaliimat bersifat singular (present   perfect tense)
Contoh
  • this move has been watched by me (Film ini sudah pernah aku tonton)
  • This water has not boiled
    (Air ini belum mendidih)

f. Digunakan dalam kaliimat bersifat singular (present continuous tense)
Contoh
  • this cat is eating the fish
    (kucing ini sedang memakan ikan)
  • this computer is being operating by me
    (computer ini sedang dioperasikan oleh saya)

Jumat, 16 September 2016

Cara Membuat Kalimat Plural dan Singular Noun Menggunakan Kata Benda yang Sama


Cara Membuat Kalimat Plural dan Singular Noun Menggunakan Kata Benda yang Sama

 

Sahabat  semua.. Sudah siapkah diri kalian untuk menerima materi bahasa inggris pada kesempatan hari ini?? Dalam bahasa ini, sedikit perbedaan atau kesalahan dalam penulisan dan pelafalan akan berpengaruh banyak kepada masksud yang terkandung. Jadi kita perlu memperhatikan hal terkecil apapun untuk menyampaikan sebuah informasi yang akurat dan mudah dimengerti.
Misalnya kata benda (noun) yang selalu mempunyai andil besar dan penting dalam menyusun sebuah kalimat. Kata benda (noun) sendiri mempunyai seni dalam memberikan sebuah keterangan pada sebuah benda, jenisnya bisa berupa kata benda tunggal (singular noun) dan juga kata benda jamak (the plural noun).
Nah dalam kesempatan hari ini kita akan membahas beberapa jenis kata benda yang dalam bentuk tunggal (singular noun) sama dengan bentuk jamaknya (plural noun). Ingat ya kawan,, beberapa saja tidak semua kata benda termasuk didalamnya. Simak penjelasannya dibawah ini.
  • fruit = fruit (buah-buahan)
  • dozen = dozen (lusin)
  • food = food (makanan)
  • species = species (jenis)
  • sheep = sheep (domba)
  • series = series (rangkaian)
  • dan lain sebagainya
Lalu bagaimana untuk membedakannya dalam mengartikan antara bentuk tunggal (singular noun) dan bentuk jamak (plural noun), yang harus kita perhatikan untuk membedakannya dengan cara menyesuaikan dengan keterangan yang mengikutinya. Untuk benda yang berbentuk tunggal (singular noun) akan menggunakan kata ganti “it” dan untuk kata benda bentuk jamak (plural) akan menggunakan kata ganti (pronoun) berupa “they”.
Perhatikan contoh kalimatnya dibawah ini.
1. Fruit = Fruit (buah-buahan)
  • singular noun
    there is a fruit in the plastic basket, it is an orange
    (ada sebuah buah didalam kantong plastik, ini adalah sebuah jeruk) 
  • plural noun
    Don’t forget to buy many fruit such as grape, mango, orange, watermelon, and jack fruit , we will make fruit soup
    (Jangan lupa untuk membeli banyak buah-buahan seperti anggur, mangga, jeruk, semangka dan buah nangka, kita akan membuah sop buah)
2. Dozen = dozen (lusin)
  • singular noun
    I have bought a dozen of crystal glass
    (aku sudah membeli selusin gelas Kristal)
  • Plural noun
    Today more than 3 dozen of plates have been sold out
    (Hari ini lebih dari tiga lusin piring sudah terjual habis)
3. Food = food (makanan)
  • singular noun
    Try to eat healthy food everyday, it is important to you
    (cobalah untuk memakan makanan yang sehat setiap hari, itu berguna untuk kamu)
  • Plural noun
    Don’t eat too many food before going to bed, you will be a fat girl
    (Janganlah makan terlalu banyak makanan sebelum tidur, kamu akan menjadi gadis gemuk)
4. sheep = sheep (domba)
  • singular noun
    a sheep has eaten my flower
    (seekor domba sudah memakan bungaku)
  • Plural noun
    My uncle finds the grass everyday to his sheep, they are 10 sheep
    (Pamanku mencari rerumputan setiap hari untuk domba-dombanya, ada sepuluh domba)
5. series = series (rangkaian, kesatuan)
  • singular noun
    if you have not watched that movie there  is a series of  heroic story in my home
    (apabila kamu belum menonton film tersebut ada serangkaian cerita kepahlawanannya dirumahku )
  • Plural noun
    Many series in this design which must be learnt by you
    (Banyak rangkaian di rancangan ini yang harus dipelajari oleh kamu)